• Rsud Jati Padang_Rakhmat
  • Tanggal Diubah : 30 September 2021
    Status Registrasi : Sudah Registrasi

E- Jakpor Intan

Deskripsi

E-J AKPOR INTAN adalah singkatan dari Elektonik Ajak Lapor insiden keselamatan. Aplikasi ini dibuat untuk mengajak petugas melaporkan insiden keselamatan pasien. Definisi paling sederhana dari Keselamatan Pasien adalah pencegahan kesalahan ataupun insiden pada pasien yang berhubungan dengan asuhan pelayanan kesehatan (WHO, 2018). Keselamatan Pasien merupakan prinsip yang mendasar pada pelayanan kesehatan. Jika penyelenggaraan atau implementasi Keselamatan Pasien tidak optimal, akan menyebabkan meningkatnya angka insiden keselamatan pasien. Menurut Permenkes no 11 tahun 2017 Keselamatan Pasien adalah suatu sistem yang membuat asuhan pasien lebih aman, meliputi asesmen risiko, identifikasi dan pengelolaan risiko pasien, pelaporan dan analisis insiden, kemampuan belajar dari insiden dan tindak lanjutnya, serta implementasi solusi untuk meminimalkan timbulnya risiko dan mencegah terjadinya cedera yang disebabkan oleh kesalahan akibat melaksanakan suatu tindakan atau tidak mengambil tindakan yang seharusnya diambil. Insiden Keselamatan Pasien (selanjutnya disebut insiden) menurut Permenkes No.11 tahun 2017 tentang Keselamatan Pasien, adalah setiap kejadian yang terjadi bukan karena kesengajaan dan kondisi yang mengakibatkan atau berpotensi menyebabkan cedera pada pasien. Menurut Komite Keselamatan Pasien Rumah Sakit (2015), Insiden ini dapat dibedakan menjadi Kejadian Tidak Diharapkan (KTD), Kejadian Nyaris Cedera (KNC), ataupun Kejadian Tidak Cedera (KTC). Insiden keselamatan pasien dapat disebabkan karena pendidikan dan sosialisasi keselamatan pasien yang belum optimal serta keterlibatan pasien dan keluarga yang belum optimal. Hal lain yang menyebabkan insiden keselamatan pasien ini adalah lack of leadership, kurangnya pelatihan Keselamatan Pasien pada staf, SOP belum dijalankan, perencanaan sumber daya untuk Keselamatan Pasien belum optimal (Galt dan Paschal, 2011) Sistem pelaporan ini dibuat untuk meningkatkan kinerja Rumah Sakit agar dapat menindaklanjuti dengan cepat semua insiden keselamatan pasien yang ada. Sebelum adanya aplikasi ini suasana kerja menjadi tidak kondusif apabila ada yang melaporkan tentang insiden keselamatan pasien. Setelah adanya aplikasi ini kinerja Rumah sakit meningkat.Frekwensi Pelaporan insiden meningkat, Persepsi tentang Budaya keselamatan pasien juga meningkat. Jumlah laporan meningkat menjadi 45 tiap bulan. Kata kunci : Keselamatan Pasien 

Video

Materi

PAPARAN_HASIL_PROPER_RISMA_PRINT.pdf

Comment

Leave a comment