• RSUD KALIDERES
  • Tanggal Diubah : 29 September 2021
    Status Registrasi : Belum Registrasi

Sobat Sehatku "Reminder Pengobatan Tb"

Deskripsi

Mengacu pada WHO Global TB Report tahun 2020, 10 juta orang di dunia menderita tuberkulosis (TBC) dan menyebabkan 1,2 juta orang meninggal setiap tahunnya. Indonesia merupakan salah satu negara denganbeban TBC tertinggi di dunia dengan perkiraan jumlah orang yang jatuh sakit akibat TBC mencapai 845.000 dengan angka kematian sebanyak 98.000 atau setara dengan 11 kematian/jam (WHO Global TB Report, 2020).

 

Dari jumlah kasus tersebut, baru 67% yang ditemukan dan diobati, sehingga terdapat sebanyak 283.000 pasien TBC yang belum diobati dan berisiko menjadi sumber penularan bagi orang disekitarnya.

 

Pada dasarnya keberhasilan pengobatan TB adalah lengkapnya pengobatan yang dilakukan oleh pasien.Tingginya angka LTFU (loss to follow up) kasus TB menjadi salah satu penyabab kegagalan pengobatan yang tinggi dan menjadi salah satu risiko perkembangan TB SO (Sensitif Obat menjadi Resisten Obat).

 

Salah satu upaya untuk mengurangi angka LTFU (loss to follow up) TB maka dapat dibuat sebuah sistempengingat bagi pasien kapan untuk melakukan pengobatan selanjutnya, dengan sistem Sobat Sehatkuterutama “Sobat TB” yang berbasis web menjadi salah satu jawaban dalam mengurangi jumlah LTFU pasienTB.

Dengan aplikasi Sobat Sehatku pasien akan mendapatkan notifikasi atau pemberitahuan melalui email yang tersambung dengan perangkat smartphone sebagai pengingat waktu berobat agar pasien tetap terfollowup untuk melakukan kontrol pengobatan TB. Selain pengingat dalam aplikasi pasien dapat mengakses catatan mulai pengobatan, lama pengobatan, kategori pengobatan sampai nama obat dan frekuensi minum obat.

Angka kejadian LTFU TB di RSUD Kalideres pada tahun 2019 sebanyak 16.37% dari seluruh kasus yang diobati atau bisa dikatakan 1 dari 6 pasien TB mengalami lost to follow up, Setelah sistem Sobat Sehat berjalan pada awal Januari tahun 2020 menunjukkan angka perbaikan yaitu sebanyak 13.16% kasus LTFU atau berkurang 3.2% dari sebelumnya. Harapan Sobat Sehat dapat terus berkembang menjadi penolong pasien TB dalam melakukan pengobatan TB sampai dinyatakan sembuh dan selanjutnya aplikasi Sobat Sehat dapat direplikasikan di seluruh fasilitas Kesehatan Indonesia terutama pada daerah dengan angka prevalensi TB yang tinggi.

Video

Materi

Sobat_Sehat_-_edited.pdf
SOBAT_SEHATKU_(2).docx

Comment

Leave a comment