Kampung Donor Darah Sebagai Perwujudan Kehidupan Masyarakat Kampung Yang Sehat

Deskripsi

Angka ketersedian kantung darah di PMI seluruh Indonesia masih sangat minim. Berdasarkan standar WHO, jumlah kebutuhan minimal darah di Indonesia sekitar 5,1 juta kantong darah pertahun (2% jumlah penduduk Indonesia), sedangkan produksi darah dan komponennya saat ini sebanyak 4,1 juta kantong dari 3,4 juta donasi. Dari jumlah darah yang tersedia, 90% di antaranya berasal dari donasi sukarela.

Persoalan ini seharusnya menjadi perhatian kita bersama, karna darah merupakan salah satu hal yang cukup krusial untuk menunjang dunia kesehatan kita. Atas inisiasi saya dan beberapa kawan didirikanlah kampus donor darah pada tanggal 25 februari 2012 silam.

Semenjak tahun 2012 Kampung Donor darah memiliki agenda rutin setiap tiga bulan sekalu untuk mengadakan donor darah masal. Sejauh ini sudah sekitar tiga puluh kal donor darah masal diadakan, dengan rata-rata memperolehserratus labu setiap donor darah masal diadakan. Angin semangat yang ditumbuhkan oleh kampung donor darah membuahkan semangat kepada teman teman didaerah lainnya, sehingga saat ini sudah berdiri delapan kampung donor darah, enam diantarannya di Bandung Barat, satu diantarannya di Kabupaten Majalengka dan satu lainnya di Kabupaten Cirebon.

Dengan adannya kegiatan rutin berdonor darah menjadikan warga kampung-kampung setempat memiliki hidup yang lebih sehat serta membantu menunjang ketersediaan darah yang ada di PMI setempat.

Harapannya kedepannya semakin tinggi kesadaran untuk berdonor darah dari masyarakat kampung dan semakin banyak berdirinya kampung donor darah diwilayah lain.

Video

Materi