OPTIMALISASI PERAN BIDAN RS DALAM PELAYANAN POST PARTUM DENGAN INOVASI “MONITA”
Masa nifas adalah masa pemulihan paska persalinan hingga seluruh organ reproduksi wanita pulih kembali sebelum kehamilan berikutnya. . Peran bidan dalam pelayanan post partum akan membantu mencegah terjadinya komplikasi yang beresiko terhadap kemaitan ibu. Pada tahun 2020 dimana terjadi pandemic Covid-19, homecare tidak bisa dilakukan sehingga capaian layanan homecare menurun bahkan hingga mencapai 15% pada tahun 2020. Upaya pencegahan terjadinya komplikasi pasca persalinan dan memastikan bahwa ibu nifas mengikuti jadwal control yang sudah ditentukan dengan cara Follow Up pasien post partum dengan menggunakan media elektronik terbukti mampu meningkatkan cakupan capaian Mutu Pelayanan Ruang Kebidanan sebanyak 64,5%, meningkatkan capaian ketepatan waktu control pasien post partum sebanyak 37,4%, meningkatkan jumlah pasien yang mendapatkan edukasi tentang kesehatan kebidanan sebanyak 37,5%. Inovasi “MONITA” dapat di-upgrade menjadi sebuah aplikasi digital di RS yang bisa diakses oleh masyarakat khususnya ibu pasca bersalin, untuk mempermudah mereka mendapatkan informasi seputar kesehatan pasca bersalin.
“MONITA” (Monitoring dan Informasi Terhadap ibu Nifas) bertujuan untuk memastikan ibu nifas melakukan kontrol paska persalinan dan sebagai monitoring bagi Rumah Sakit terhadap resiko komplikasi yang membahayakan bagi pasien paska persalinan. Pelaksanaan inovasi MONITA dilakukan dengan menghubungi ibu nifas melalui media elektronik (telephone, whatsapp, video call) untuk menanyakan apakah terdapat gejala komplikasi pasca persalinan sesuai form resiko paska persalinan untuk menghubungi ibu nifas dan dilakukan serta diberikan informasi jika ditemukan adanya resiko paska persalinan.
Inovasi “MONITA” berhasil mengembalikan jumlah pelaksanaan monitoring risiko paska persalinan dari 0 % di tahun 2020 menjadi 69 % di tahun 2021 dan 88 % di tahun 2022 (per bulan Juli).
Manfaat dan Tujuan MONITA :