SiPiTUng (Sistem Integrasi Puskesmas Dengan Informasi dan Teknologi Pendukung )

Deskripsi

Puskesmas Kecamatan Senen memiliki Visi dan Misi yang menjadi dasar tujuan dan bentuk komitmen jangka panjang dalam rangka peningkatan kualitas/mutu yang berkelanjutan demi meningkatkan kepuasan pelanggan internal (Petugas & Manajemen) serta eksternal (Masyarakat/Pasien, Lintas Sektoral dan Komponen Pendukung). Sayangnya Puskesmas Kecamatan Senen belum menerapkan kelima misi tersebut secara terpadu karena masih rendahnya kepuasan akibat banyak kebutuhan pelanggan yang belum terpenuhi. Melalui terobosan berupa inovasi terpadu pada Sistem integrasi teknologi informasi & koordinasi, Layanan kesehatan serta Peran Lintas Sektoral dan Komponen Pendukung (SI PITUNG), Puskesmas Kecamatan Senen dapat memenuhi kebutuhan pelanggan internal dan eksternal, terkait dengan 5 misinya secara komprehensif dengan: Menyiapkan SDM yang siap menghadapai era revolusi industry ke-4 melalui i4.0 WORKSHOP, Mengurangi beban kerja administrasi petugas medis dan non medis serta meningkatkan sistem integrasi informasi & koordinasi di Puskesmas, masyarakat maupun lintas sektoral menggunakan Aplikasi SI PiTung, meningkatkan akses pasien kepada tenaga kesehatan dimanapun mereka berada selama 24 jam menggunakan fitur HALO PUSKESMAS, memudahkan layanan umpan balik dengan menyediakan SURVEY KEPUASAN PELANGGAN DIGITAL, serta meningkatkan peran komponen pendukung (dalam hal ini kader kesehatan) dengan menciptakan Agen SUPER WOMEN beserta SUPER WOMEN CLASS. Inovasi terpadu pada Sistem integrasi teknologi informasi & koordinasi, Layanan kesehatan serta Peran Lintas Sektoral dan Komponen Pendukung (SI PITUNG), Puskesmas Kecamatan Senen dapat meningkatkan kepuasan pengguna dalam rangka terwujudnya 5 misi yang diukur melalui: peningkatan angka KPI menjadi rata – rata 98% dari sebelumnya 81% (Target 90%), respon layanan umpan balik pelanggan meningkat menjadi ≤24 jam dibandingkan sebelumnya ≤7 hari, beban kerja administrasi petugas turun sebesar 30%, mengurangi jam lembur petugas untuk mengerjakan kegiatan administrasi menjadi rata – rata1 jam per hari, menurunkan persentasi kegagalan penjadwalan layanan Puskesmas Keliling (Pusling) dan Penyakit Tidak Menular (PTM) menjadi 1% dan 13%. Meningkatkan jumlah pendataan Wanita Usia Subur (WUS) menjadi 8398 dari sebelumnya 2731 orang.

Video

Materi